Monday 9 November 2015

Permasalahan Lalu Lintas di Kota Yogyakarta dan Pemecahan Masalahnya.

Oleh;Victor Umbu Mesang Lakar

Permasalahan Lalu Lintas di Kota Yogyakarta dan Pemecahan Masalahnya.

ABSTRAK

Jalan selokan mataram terletak di kecamatan Depok, kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta.
Banyaknya jumlah kendaraan yang memasuki kawasan jalan Selokan Mataram dan penyediaan parkir kendaraan yang kurang memadai menjadikan lalu lintas kendaraan menjadi semrawut dan tak teratur, bahkan badan jalan sepanjang jalan selokan mataram di manfaatkan sebagai tempat parkir oleh pengusaha kecil karena tidak menyediakan lahan parkir bagi pengunjungya. Oleh sebab itu di butuhkan suatu konsep penanganan transportasi yang dapat mengurangi permasalahan kemacetan di jalan selokan mataram. Cara penanganan dengan merubah sirkulasi lalu lintas menjadi jalan satu arah, meningkatkan kapasitas persimpangan melalui lampu lalu lintas, membuat bundaran di perempatan jalan, mengubah jalan selokan mataram menjadi jalur 2 arah dan memperlebar badan jalan Selokan Mataram. 




BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang  Masalah
Transportasi  merupakan urat nadi perekonomian, transportasi mempunyai fungsi yang sangat strategis yaitu sebagai fasilitas penunjang dan pendorong pembangunan. Sasaran utamanya adalah meningkatkan kelancaran arus lalu lintas angkutan barang dan manusia dari tempat asal ke tempat tujuan. Kelancaran transportasi berarti mampu mengatasi hambatan, kepadatan, dan kemacetan lalu lintas. Kemacetan lalu lintas, terutama yang terjadi di daerah perkotaan merupakan peristiwa yang umum, yang menimbulkan dampak negatif. Kemacetan lalu lintas tidak mungkin dielakan dalam setiap hari kerja di kota kota besar. Salah satu penyebab kemacetan lalu lintas adalah terdapatnya persimpangan jalan. Pada umumnya, kemacetan lalu lintas kendaraan bermotor di daerah perkotaan di sebabkan karena jumlah kendaraan bermotor (mobil dan sepeda motor) meningkat dari tahun ke tahun dengan tingkat pertumbuhan yang sangat tinggi. Dalam makalah ini penulis ingin membahas mengenai kemacetan lalu lintas di jalan Selokan mataram tepatnya potongan jalan dari simpang empat yang mempertemukan jl.Selokan Mataram dengan jl.Perumnas sampai simpang empat yang mempertemukan jl. Selokan Mataram dengan Kh Wahid Hasyim.

B. Rumusan Masalah
Bagaimana cara mengatasi kemacetan lalu lintas di jl.Selokan Mataram?

C. Tujuan.
            Tujuan dari penulisan makalah ini adalah menemukan solusi mengatasi kemacetan lalu lintas di jl.Selokan Mataram.




BAB II
KAJIAN PUSTAKA

Menurut Kamus Lengkap B.Indonesia karangan Drs.Bambang Marhijanto macet ialah sendat,tidak bisa bergerak dengan baik,tidak bisa bekerja dengan baik terhenti sama sekali. Kemacetan adalah situasi atau keadaan tersendatnya atau bahkan terhentinya lalu lintas yang disebabkan oleh banyaknya jumlah kendaraan melebihi kapasitas jalan. Kemacetan banyak terjadi di kota-kota besar, terutamanya yang tidak mempunyai transportasi publik yang baik atau memadai ataupun juga tidak seimbangnya kebutuhan jalan dengan kepadatan penduduk, misalnya Jakarta dan Bangkok.Kemacetan lalu lintas menjadi permasalahan sehari-hari di Jakarta, Surabaya, Bandung, Medan dan kota-kota besar lainnya di Indonesia.


A.     Penyebab kemacetan di jalan Selokan Mataram
Kemacetan terjadi karena beberapa alasan,
(1).  Volume kendaraan yang melewati jalan telah melampaui kapasitas jalan,
(2). Karena adanya pemakai jalan yang tidak menaati peraturan lalu lintas.
(3). Adanya parkir liar di bahu jalan selokan mataram karena pedagang di pinggiran jalan selokan mataram tidak mnyediakan lahan parkir.

B.     Dampak negatif kemacetan di jalan Selokan Mataram
Kemacetan lalu lintas memberikan dampak negatif yang besar yang antara lain disebabkan:
Kerugian waktu, karena kecepatan perjalanan yang rendah.
1.      Pemborosan energi, karena pada kecepatan rendah konsumsi bahan bakar lebih rendah,
2.       Keausan kendaraan lebih tinggi, karena waktu yang lebih lama untuk jarak yang pendek, radiator tidak berfungsi dengan baik dan penggunaan rem yang lebih tinggi,
3.       Meningkatkan polusi udara karena pada kecepatan rendah konsumsi energi lebih tinggi, dan mesin tidak beroperasi pada kondisi yang optimal,
4.      Meningkatkan stress pengguna jalan,
5.       Mengganggu kelancaran kendaraan darurat seperti ambulans, pemadam kebakaran dalam menjalankan tugasnya.
  


BAB III
PEMBAHASAN



Pemecahan permasalahan kemacetan di jalan Selokan Mataram.

           

Ada beberapa opsi yang yang penulis ajukan untuk memecahkan permasalahan kemacetan lalu lintas di jl.Selokan Mataram. Salah satu langkah yang penting dalam memecahkan kemacetan adalah dengan meningkatkan kapasitas jalan/parasarana seperti:
1.      Memperlebar badan jalan Selokan Mataram.
Bagian jalan yang di maksudkan penulis untuk di perlebar adalah bagian jalan sebelah utara,   karena trotoar yang terdapat di bagian jalan sebelah utara dari titik 1 sampai titik 3 tidak efektif penggunaannya. Pengguna jalan lebih sering menggunakan trotoar sebelah selatan jalan karena trotoar sebelah selatan jalan berhubungan langsung dengan toko loak dan perumahan, sedangkan trotoar sebelah utara tidak berhubungan langsung dengan perumahan penduduk dan pertokoan  karena terdapat selokan mataram yang membatasi perumahan penduduk dan pertokoan dengan badan jalan dan trotoar. Hampir tidak ada lalu lintas di trotoar sebelah utara jalan.
2.      Merubah sirkulasi lalu lintas menjadi jalan satu arah.
Dengan merubah sirkulasi lalu lintas menjadi satu arah, volume kendaraan yang melalui jalan selokan akan berkurang dengan begitu kemacetan akan terhindarkan. Arah lalu lintas di alihkan ke arah timur, dengan pertimbangan sebagai berikut.
1. Arah timur jalan selokan mataram lebih banyak di manfaatkan.
2. Sektor perdagangan, pariwisata, dan jasa kebanyakan terdapat di arah timur jalan.
3.   Meningkatkan kapasitas persimpangan melalui lampu lalu lintas.
     Dengan membuat lampu lalu lintas di titik 2 dan 3 maka lalu lintas kendaraan menjadi lebih teratur dan tidak semerawut.
4.      Membuat bundaran di titik 3 dan 4.
5.      Mengubah jalan selokan mataram menjadi jalur 2 arah.
Dengan memanfaatkan ruang bagian atas selokan mataram, maka jalan selokan mataram dapat di buat menjai 2 arah.




Gambar 1: Titik tinjauan penulis(google maps)


Keterangan gambar:
1.      Simpang 4 yang mempertemukan jalan selokan mataram dengan jalan KH Wahid Hasyim.
2.       Simpang 4 yang mempertemukan jalan selokan mataram dengan jalan Perumnas.
3.      Simpang 4 yang mempertemukan jalan selokan mataram dengan jalan Seturan Raya.






























BAB IV
PENUTUP
A.    Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya dapat di peroleh kesimpulan,
Volume kendaraan yang melewati jalan telah melampaui kapasitas jalan, adanya pemakai jalan yang tidak tahu aturan lalu lintas, adanya parkir liar di bahu jalan selokan mataram karena pedagang di pinggiran jalan selokan mataram tidak mnyediakan lahan parkir
Adalah penyebab utama kemacetan lalu lintas yang terjadi di jalan Selokan Mataram.
B.     Saran
Berdasarkan kesimpulan di atas, maka dapat di kemukakan saran sebagai berikut:
1.      Pihak pemerintah sebaiknya dapat memfokuskan penanganan transportasi(sirkulasi dan parkir) dengan pengaturan parkir yang di tingkatkan secara bertahap.










































DAFTAR PUSTAKA
Iskandar,judiza dkk. Menuju Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang tertib,
            Direktorat Jenderal Perhubungan darat, Jakarta.
Adisasmita, Sakti Adji 2011, Perencanaan Pembangunan Transportasi,

            Graha Ilmu, Yogyakarta.

No comments:

Post a Comment